Ya Allah, izinkanlah aku tuk menulis tentang kisahku,,,,,,,,
senja kelabu, mengiringi langkah hatiku, didasar kedalaman yang tak ada seberkas harapan, aku bersajak demi ketenangan jiwaku, tak ada yang menghiburku selain diriku,
Berkali-kali aku meneguk pedihnya hidup, Sebisa mungkin aku merangkai kata untuk hari ini, agar aku bisa menahan pedihnya air mata,,,,,
Mungkin sudah waktunya aku menatap, memikul tentang arti kehidupan,,,Aku takkan beranjak pergi dari kediaman hatiku, selama selaksa duka ini merayap dan menggerogoti keteguhan hati, selama air mataku tak dapat lagi menahan penderitaan yang bertubi-tubi tak pernah bisa diberhentikan, selama telingaku mendengarkan para penfitnah kejam menerkamku, selama mataku dibutakkan oleh mereka yang berkali-kali berbuat ketidakadilan, selama lisanku dapat lagi mengetuk mereka yang tak tahu dengan kehidupanya, selama langkah yang ku pijak,bisa membuatku lebih bijak, selama tangan yang mengepal dapat melambaikan dengan ketulusan, selama tubuhku yang lemah dapat mendirikan satuan kekuatan yang menyadarkan tentang kehidupan.
Aku telah menyimpan beribu kisah, dalam dentuman hatiku yang pernah terkecoh oleh bisikan” tak dikenal dalam pertapaan, dimana pertapaan yang ku alami terletak pada dasar hatiku,,
Akulah saksi bisu, dimana keberadaanku tak pernah terlihat oleh jiwa yang bangga akan dirinya dan tak pernah memikirkan saudarannya.
